Minggu, 02 Januari 2022

Makanan

Seiring majunya teknologi sehingga informasi pun datang silih berganti, termasuk tentang makanan. Gelegar membahana makanan di posting menggugah selera bagi penikmat dan pencinta kuliner seantero negeri.

Nah masalahnya rasa kepo dan ingin tahu masyarakat yang nota bene mayoritas muslim ini begitu besar. Gak tahu apakah ini murni untuk memenuhi keinginan kampung tengah ataukah hanya ingin galmor agar gak terlihat kampungan apabila sudah pernah mencicipi makanan kekinian bahkan makanan ala jepang korea barat dsb yang gak jelas halal haramnya semuanya dihantam.

Baru baru ini heboh di salah satu resto, pasalnya itu jamur permentasi di campur sake/mirin otomatis jadi gak halal. Mirisnya banyak pengunjung justru umat islam dan gak tahu apa yang mereka makan. Apakah restoran ini salah atau pengunjungnya yang salah? Sebagai nitizen pembaca yang mencoba menyimpulkan sendiri dengan asumsi sendiri 😅😅😅 saya tidak dapat menyalahkan restoran. why? Ini karena semua orang bebas berjualan di sini, yang jadi masalah adalah konsumennya sudah tahu ini restoran bukan milik muslim entah itu korea/jepang itu kok mau-maunya makan di situ 😅 mendingan masuk restoran padang pecel lele, warung tegal, atau warung pecel punya muslim jadi jelas apa yang di makan.
Rasa kepo kita ini kebangetan belum mencoba belum sah gitu, sedikit sekali restoran yang perduli masalah apa yang di makan pengunjungnya, karena restoran pada umumnya berderet- deret tergantung kita mau pilih makan di mana. Ya kira kira sajalah kalau gak yakin apa yang bakal kita makan itu halal ya tinggalkan jangan datangi, gak usah glagapan mengikuti tren, ku rasa pisang goreng buatan emak di rumah lebih enak dan halal dari pada pisang goreng berlapis coklat dan keju yang sudah dibubuhi rum, dan bahan lain yang gak jelas halal dan haramnya.

Yok tinggalkan syubhat, mari intropeksi diri, kita lah yang memilih dan menentukan, mereka hanya menyajikan. Masih banyak pilihan tempat makan yang jelas halal, mengapa harus memilih makan di lokasi syubhat mendekati haram. Janganlah kita jadi manusia rakus sehingga halal haram hantam demi nafsu dunia yang berpusat di kampung tengah. 😇 wallahualam

Buat yang gak sependapat harap maklumi saja ya, opini kita kan berbeda-beda, dari sudut pandang mana kita menilai dan menelaah sesuatu 🙏🏻 

4 komentar:

  1. Terima kasih telah mengingatkan.

    BalasHapus
  2. Masya Allah, makanan halal merupakan sumber energi baik untuk tubuh dan menghasilkan tindakan baik ...

    BalasHapus
  3. Mudah-mudahan bisa menghindari syubhat termasuk dalam hal makanan. Aamiin

    BalasHapus

peduli

Aku keguguran, Kuhatus merawat anak2 ku  Si abangbpositif covid Adek rewel masih kelelahan Sang ayuk tak persuli ia hanya pulang saat lapar ...