Pasti bingung kok judulnya lauk daun π , ini cerita jauh sebelum korona melanda, saat masih nguliah ups kuliah ala mahasiswa sok sibuk yang suka bergadang berhari-hari bahkan berbulan-bulan.
Waktu tubuh membutuhkan jatahnya istirahat malah gak diberikan bahkan cenderung di acuhkan. Waktu tidur hanya 15-60 menit saja sehari π€ sempet mikir juga sih apa yang kulakukan dulu ya...nilai ipk gak gede juga, belajar dah segitunya, tidur di tumpukan buku π pas ujian bingung ini soal sudah di kerjakan tapi kok gak bisa dituliskan ya, gak konsen karena kurang tidur π
Yah balas dendam begitu selesai ujian semester this is time for sleep π€£π€£π€£ tujuh hari tujuh malam tidur, bangunnya kalau azan sholat, pipis/bab ke wc, laper makanπ ya nikmati waktu lauk daun ala molor rebahan sampai badan kesemutan π π π π
Kosongkan pikiran, yang dirasa hanya nikmatnya tubuh menyentuh kasur, rasanya enak sekali guling guling guling mata terpejam walau aroma badan penuh keringat nikmati saja π π π
Di paksakan keluar juga, ini pelupuk mata masih mau terpejam, pindah dari kasur kesofa depan tv tidur lagi, serasa hari di dunia ini tak berganti malam terus, ya ya ya nikmat Allah mana lagi yang kita dustakan π nyaringnya omelan emak yang gak berhenti-henti menyuruh bangun dan bergerak tapi tetap saja terdengar seperti nyanyian nina bobo yang indah π€
Sampai datang batas liburan berakhir, berakhir juga rutinitas putri tidur seolah terkena sihir dan kilatan petir⚡⚡⚡π bangun dan kuliah lagi, belajar lagi, insom lagi, sampai jumpa tempat tidurku 6 bulan kemudian ππ☺π
Daun apa ya kira-kira Bu . π€£ Kayak nya daun singkong.
BalasHapusPucuk idat ti
BalasHapus